Kombinasi Aniracetam dan Choline
Kombinasi nootropic Aniracetam - Choline merupakan suplemen otak paling populer. Kombinasi ini terbukti efektif meningkatkan kemampuan kognisi, daya ingat, fokus dan mood. Aniracetam diakui sanggup mengurangi kecemasan, meningkatkan level energi dan kemampuan bicara serta mengembangkan kreatifitas.
Choline meningkatkan efektifitas Aniracetam selain mencegah beberapa efek samping yang kurang menyenangkan. Kedua zat ini memiliki kemampuan mempengaruhi sistem Cholinergic otak dan mengkonsumsi kombinasi keduanya akan menghasilkan manfaat efek sinergis. Ada beberapa pilihan varian kombinasi Aniracetam Choline, tergantung dari suplemen cholin yang tersedia. Tiga opsi suplemen cholin terbaik adalah Alpha GPC Choline, CDP Choline (Citicoline) atau Centrophenoxine.
Aniracetam diidentifikasi memiliki fungsi serupa dengan elemen zat racetam dan ampakine. Artinya, ia dapat menstimulasi jaringan sel-sel reseptor otak menghasilkan acetylcholine dan glumate. Kedua zat kimia ini merupakan neurotransmitter terpenting dalam otak, mereka aktif di berbagai aktifitas mental elementer. Kadar acetycholine tinggi meningkatkan kemampuan belajar dan daya ingat, memudahkan otak menciptakan jaringan baru dan memelihara jaringan lama (synaptic plasticity). Glutamate juga memiliki fungsi serupa. Peningkatan konsentrasi glutamate mampu memperkuat proses kognisi dan menambah durasi fokus dan motivasi.
Lebih jauh, Glutamate digunakan dalam proses sintesis GABA - neurotransmitter yang berguna mengurangi kecemasan dan stress. GABA dianggap sebagai neurochemical yang mampu membuat seseorang merasa rilex dan tenang. Karena itu aniracetam sangat efektif berperan sebagai anxiolytic (zat anti cemas), namun aniracetam juga mampu menstimulasi reseptor penghasil dopamine dan serotonin. Konsumsi Aniracetam dapat menciptakan ketenangan dan perasaan nyaman. Dalam rangka mengatasi dipresi, Aniracetam tidak menghasilkan efek fatigue seperti dampak dari penggunaan obat-obat penenang seperti Phenibut. Aniracetam dapat memperbaiki mood sekaligus menjaga kestabilan aktifitas fisik dan semangat.
Mengapa Choline?
Kombinasi Aniracetam dengan Choline disukai karena dua alasan utama: Choline memperkuat efektifitas Aniracetam dan mencegah efek samping negatif.
Kinerja racetam memicu penambahan jumlah acetylcholine dalam otak. Hal ini menyebabkan sistem Cholinergic harus mengkompensasi peningkatan suplai choline sehingga tubuh diharuskan menghasilkan choline lebih banyak. Jika otak kekurangan material yang dibutuhkan dalam proses sintesis acetylcholine, maka efektifitas suplemen ini akan hilang. Di beberapa kasus, kondisi ini memicu teori sakit kepala Aniracetam, efek samping yang umum dialami pasca mengkonsumsi racetam.
Konsumsi Choline telah terbukti mampu mengatasi masalah sakit kepala itu, diperkirakan karena ia membuat tubuh mampu menyuplai kebutuhan proses acetylcholine. Choline itu sendiri hanya memiliki efek samping nootropic ringan, sedikit meningkatkan kerja memori dan komprehensi. Beberapa suplemen choline lebih efektif bila dikonsumsi bersama Anitacetam, Piracetam, Pramiracetam, atau Oxiracetam. Choline Bitartrate dan Phosphatidylcholine adalah jenis choline lemah dan mesti dihindari. Kombinasi Aniracetam-Alpha GPC, Aniracetam-Centrophenoxine atau Aniracetam-Citicoline merupakan opsi lebih baik. Mereka bisa memberikan efek nootropic lebih nyata sekaligus mencegah efek sakit kepala.